-->

Contoh Majas Paradoks, Asosiasi, dan Repetisi

Contoh majas paradoks, contoh majas asosiasi, dan contoh majas repetisi – Setelah beberapa jenis majas telah kakak bahas, kali ini kakak akan membahas jenis majas lainnya yang belum sempat kakah jelaskan secara khusus, yaitu majas paradoks, majas asoisasi, dan majas repetisi. Bagaimana penjelasan dan contohnya,kakak akan jelaskan berikut ini.
Majas Paradoks
Majas paradoks merupakan penggunaan gaya bahasa yang mengandung perlawanan dengan fakta yang sebenarnya. Majasparadoks meiliki fungsi untuk menyatakan suatu kegiatan, peristiwa, atau perasaan yang bertentangan dengan fakta yang ada. 
Contoh Majas Paradoks, Asosiasi, dan Repetisi

Contoh majas paradoks.
1. Meskipun usianya sudah tua namun jiwanya tetap muda.
2. Rakyat jelata menjerit, sayangnya telinga para pejabat DPR tuli.
3. Kita harus tetap dingin, meskipun suasana di kantor mulai memanas.
4. Preman yang kelihatannya berbadan seperti besi itu nyatanya hatinya lembut.
5. Meski hatiku sakit, aku akan selalu tegar untuk bertahan.
6. Kecantikannya di dunia maya berbanding terbalik di dunia nyata.
7. Raska selalu membalas kebaikan dan kasih saying ibunya dengan kejahatan yang keji.
8. Meskipun Pak Risno dalam kemelaratan, Ia tetap rajin bersedekah.
9. Pemerintah menaikkan harga BBM di saat harga minyak dunia turun.
10. Andin merasakan sepi di dalam keramaian pesta.
11. Di tengah badai rumah tangga, Sani tetap terlohat tenang menghadapi sikap acuh suaminya.
12. Di saat Sahroni setia, Sahrini justru menghianati kesetiaan Sahroni.
13. Seorang ayah akan tetap menyayangi anaknya meskipun di depan terlihat bersikap keras.
14. Di balik kebaikan yang ia berikan, terdapat niat jahat tang telah ia rencanakan.
15. Bidang teknologi semakin maju, namun nilai sosial masyarakat semakin mengalami kemunduran.

2. Majas Asosiasi
Majas asosiasi merupakan majas yang membandingkan ide atau gagasan atau tujuan dengan mengumpamakannya dengan kata lain dalam satu kalimat. Dalam majas asosiasi sering ditemukan dua hal yang berbeda namun dianggap sama.
Contoh majas asosiasi.
1. Amarahku padanya bagai telur di ujung tanduk.
2. Sikap kakak memang keras seperti batu.
3. Si kembar Ana dan Ani bagaikan pinang dibelah dua.
4. Setekah menjadi artis, Sakinah seperti kacang yang lupa kulitnya.
5. Aku tak perlu percaya, karena ucapannya bak tong kosong yang nyaring bunyinya.
6. Tanpa cobaan hidup bagaikan sayur tanpa garam.
7. Harga kebutuhan pokok, bagai tali yang semakin menjerat leher rakyat.
8. Semangat anak-anak pelosok negeri bagaikan bara api.
9. Tak perlu berharap terlalu tinggi, karena ia hanyalah jelangkung.
10.  Mengungkap asus kematian Mirna bagaikan mencari jarum di tumpukan jerami.
11. Sebagai mahasiswa, kita harus bias menjadi tombak rakyat dalam melawan ketidakadilan.
12. Bicaramu sungguh tajam seperti silet.
13. Rani dan Ranu sangat serasi, kini mereka berpasangan bak bunga dan kumbang.
14. Dalammusibah kebakaran, pemadam kebakaranlah yang menjadi superman.
15. Keindahan Indonesia seperti surganya dunia.

3. Majas Repetisi
Majas repetisi merupakan gaya bahasa yang digunakan untuk mengungkapkan pengulangan kata, frasa, atau klausa yang sama untuk mempertegas makna dari suatu kalimat atau wacana.

Contoh majas repetisi.
1. Meskipun aku ditolak aku akan terus berusaha, berusaha, dan berusaha samoai tidak ada penolakkan lagi.
2. Satria akan terus bekerja, bekerja, dan bekerja untuk membantu biaya adiknya bersekolah.
3. Ku akan selalu setia menjagamu, menjagamu, dan menjagamu sampai ajal meisahkan.
4. Ibu selalu berteriak,selalu berteriak, dan selalu berteriakketika kita melakukan kesalahan.
5. Salah lagi, salah lagi, dan salah lagi, kenapa kamu selalu berbuat salah padahal semuanya mudah.
6. Aku sudah melarangmu untuk merokok, namun kamu tak pernah mau dengar, kamu terus merokok, merokok, dan merokok sampai akhirnya kamu sakit begini.
7. Seakan-akan laki-laki itu telah menghipnotisnya, ia selalu menemuiny, menemuinya, dan menemuinya lagi, padahal Ayah sudah melarangnya bertemu dengan lelaki itu.
8. Saat senang dan sedih kita harus terus berdoa dan bersyukur, berdoa dan bersyukur, berdoadan bersyukur pada Tuhan, karenasemuanya hanyalah ujian yang sementara.
9. Hangatnya kasih sayang Ibu menenangkanku, hangatnya kasih sayang Ibu menyemangatiku, hangatnya kasih saying Ibu mampu membuatku bertahan.
10. Semoga kau cepat disadarkan, semoga kau cepat disadarkan, semoga kau cepat disadarkan sehingga kau bisa lepas dari kesesatan.
Demikianlah contoh majas paradoks, asosiasi, dan repetisi yang dapat kakak berikan. Semoga bermanfaat. 

0 Response to "Contoh Majas Paradoks, Asosiasi, dan Repetisi"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel